Persepsi
Persepsi (latin perceptio, percipio) adalah sebuah tindakan menyusun, mengenali, dan menafsirkan informasi sensoris guna memberikan gambaran dan pemahaman tentang lingkungan. Persepsi meliputi semua sinyal dalam sistem syaraf, yang merupakan hasil dari stimulasi fisik atau kimia dari organ pengindra (wikipedia.org/wiki/persepsi).
Berdasar pada keterangan diatas, persepsi diarahkan sebagai tindakan penciptaan makna atas pemikiran atau pengalaman tertentu sebagai tolak ukurnya. Artinya, persepsi mengolah informasi atas data-data yang sebelumnya pernah diterima, entah melalui pendengaran, melihat, merasakan langsung atau melalui dorongan tertentu atas dasar kehendak, yang akhirnya menjadi pandangan orang tersebut terhadap lingkungannya.
![]() |
Persepsi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) |
Misalnya, penglihatan yang merupakan cahaya yang mengenai retina pada mata, penciuman hidung yang memakai molekul bau (membaui, aroma), dan pendengaran yang melibatkan gelombang suara. Persepsi bukanlah penerimaan isyarat secara pasif, tetapi dibentuk oleh pembelajaran, ingatan, harapan, dan perhatian. Persepsi bergantung pada fungsi kompleks sistem syaraf, tetapi tampak tidak ada karena terjadi di luar kesadaran (wikipedia.org).
Kegiatan persepsi sering kali dikaitkan dengan ilmu psikologi. Hal ini wajar, karena segi keilmuan yang dimilikinya memang merupakan cabang ilmu psikologi. Dikuatkan pula dengan sumber-sumber juga filsuf pengembang keilmuan persepsi yang merupakan para pakar ilmu psikologi.
Jenis
Proses pemahaman terhadap rangsangan atau stimulus yang diperoleh oleh indera menyebabkan terbaginya persepsi kedalam beberapa jenis, diantaranya ialah:
- Persepsi Visual
Persepsi visual didapatkan dari indera penglihatan. Persepsi ini adalah persepsi yang paling awal berkembang pada bayi, serta mempengaruhi bayi juga balita dalam memahami dunianya. Persepsi visual merupakan topik utama dari bahasan persepsi secara umum, sekaligus persepsi yang biasanya paling sering dibicarakan dalam konteks sehari-hari.
Persepsi visual merupakan hasil dari apa yang kita lihat baik sebelum melihat atau masih membayangkan dan sesudah melakukan pada objek yang dituju. - Persepsi Auditori
Persepsi auditori di dapatkan dari indera pendengaran yaitu telinga. - Persepsi Perabaan
Persepsi perabaan didapatkan dari indera taktil, yaitu telinga. - Persepsi Penciuman
Persepsi penciuman atau olfaktori didapatkan dari indera penciuman yaitu hidung. - Persepsi Pengecapan
Persepsi pengecapan atau rasa didapatkan dari indera pengecapan yaitu lidah. - Persepsi Selektif
Persepsi selektif adalah menginterpretasikan secara selektif apa yang dilihat seseorang yang berdasarkan pada minat, latar belakang, pengalaman, dan sikap.
Note:
- Persepsi adalah tindakan pengambilan keputusan atas informasi dan data yang telah ada atau pernah dialami sebelumnya untuk mengambil tindakan dan pandangan pada lingkungan sekitarnya.
- Persepsi berbeda dengan sensasi, sensasi hanya perasaan atau penilaian sementara yang keputusannya hanya berdasar pada apa yang di depannya atau dilihatnya atau dirasakannya.
- Persepsi hampir serupa dengan opini (atau memang itu).
Sumber:
- wikipedia.org/wiki/persepsi
- https://id.wikipedia.org/wiki/Kategori:Filsuf
- http://kbbi.web.id/persepsi
- Serta pengembangan dan intuisi penulis mengenai hal bersangkutan