Sabtu, 21 November 2015

Perilaku Konsumen

"Merupakan segala tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumi dan menghabiskan produk dan jasa termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyuluhi tindakan itu."
(James F. Engel, dkk. 1968).
"Proses pengambilan keputusan dan aktivitas individu secara fisik yang dilibatkan dalam mengevaluasi, memperoleh dan menggunakan barang dan jasa."
(David L. London, dkk. 1984).
"Tindakan-tindakan, proses dan hubungan sosial yang dilakukan oleh individu, kelompok dan organisasi dalam mendapatkan, menggunakan suatu produk atau lainnya sebagai suatu akibat dari penggalannya dengan produk, pelayanan dan sumber-sumber lainnya."
(Gerald Zalman, dkk. 1979).
Dari beberapa pendapat para ahli diatas maka dapat disimpulkan jika perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh individu, kelompok atau sebuah organisasi yang berhuungan dengan proses pengambilan keputusan dalam mendapatkan, menggunakan barang-barang atau jasa ekonomis yang dapat dipengaruhi ligkungan.
Untuk meneliti konsumen ada baiknya bagi kita untuk meneliti diri kita sendiri terlebih dahulu. Penelitian pada diri ini dilakukan karena tidak lain diri kita sendiri adalah seorang konsumen, karenanya apa yang difikirkan oleh kita sehari-hari ada kemungkinan difikirkan juga oleh orang lain. Untuk mempermudah meneliti diri kita sendiri hendaknya kita menggunakan teknik pertanyaan (question), berikut:
  • Siapa konsumen?
  • Apa yang menadi kebutuhan konsumen?
  • Kapan dan bagaimana konsumen membeli?
  • Dalam proses pembelian siapa pencetus inisiatifnya?
  • Siapa pembeli pengaruhnya?
  • Siapa pengambil keputusan dari pembeliannya?
  • Siapa yang melakukan proses pembelian?
  • Siapa yang kaan memakai produk yang dibeli?
Mengapa perlu mempelajari perilaku konsumen?
Berikut adalah beberapa hal mengapa sangat perlu bagi kita (terutama para advertiser muda) untuk mempelajari perilaku konsumen, diantaranya:
  1. Konsumen adalah "Raja"
    Masih ingat dengan statement "pembeli adalah Raja?" tentu saja. Pembeli sebagai sumber penghasilan para pengusaha produk dan jasa sudah seharusnya diperlakukan secara spesial, layaknya raja. Untuk itu betapa dibutuhkannya kita untuk mempelajari perilaku konsumen sehingga kita bisa tahu apa yang sedang diutuhkan oleh para konsumen, sumber pendapatan kita.
  2. Motivasi dan perilaku konsumen dapat dimengerti melalui penelitian
    Untuk memahami keinginan dan kebutuhan para konsumen tentu saja dibutuhkan data untuk memberikan bukti sebagai rujukannya. Oleh karenanya sebuah penelitian sangat dibutuhkan untuk membuktikan kebutuhan dan keinginan seperti apa yang diinginkan para konsumen.
  3. Perilaku konsumen dapat dipengaruhi melalui beberapa kegiatan dengan maksud tertentu
    Kegiatan pembelian dan penggunaan suatu barang atau jasa tentunya tidak lepas dari pengaruh sesuatu atau sebuah pihak. Karenanya kita harus cermat dalam mencari celah dan kesempatan "mencuri" pandangan konsumen.
  4. Bujukan dan pengaruh konsumen memiliki hasil yang menguntungkan secara sosial selama semuanya dalam keadaan yang normal
    Selalu ingat untuk menampilakn sesuatu dengan sewajarnya saja. Selama sebuah iklan nantinya mengena rasanya cara kotorpun tidak diperlukan. Selama kita mengetahui dengan jelas apa yang sedang diinginkan konsumen, maka itulah yang akan kita keluarkan sebagai jurus pamungkas pengambil hati konsumen (tanpa berlebihan).

Copywriting

Copywriting merupakan sebuah seni menulis-penulisan pesan penjualan yang paling persuasif (menjual) dan kuat. Pesan yang disampaikan dalam copywriting haruslah mampu menarik perhatian (attention), ketertarikan (interest), keinginan (desire), keyakinan (conviction) dan tindakan (action) dari para konsumen.
Frank Jefkins, kreatifitas dalam iklan meliputi:
  1. Kreatif untuk menarik perhatian;
  2. Kreatif untuk memenagkan perhatian khalayak;
  3. Kreatif untuk membangkitkan minat-tindakan membeli; dan
  4. Kreatif untuk pemilihan, pengguanaan media yang paling efektif (menarik konsumen).
Prinsip-prinsip Dasar
Prinsip dasar dari copywriting diantaranya:
  1. Copywriting mengarah pada kegiatan ber-iklan;
  2. Copywriting identik dengan kemampuan, menghasilkan tulisan/teks;
  3. Copywriting sangat penting dalam eksekusi sebuah iklan;
  4. Cpywriting harus memiliki makna yang dalam (secara harafiah maupun psiklogis);
  5. Memadukan gaya bahasa faktual dan imajinatif;
  6. Untuk mendekatkan aspek emosional antara produk dan penggunanya;
  7. Harus bertanggung jawab; dan
  8. Memperhatikan aspek kejujuran.

"Iklan yang baik adalah iklan yang menjual."
- David Ogilvy
David Ogilvy - Source http://wordly.com.au/wp-content/uploads/2014/09/David-Oglivy.jpg

Jumat, 20 November 2015

Warna Panas dan Dingin

Warna merupakan unsur terpenting dalam desain grafis, karenanya sangatlah penting untuk mengetahui dan memahami arti dari warna itu sendiri sebelum kita menggunakannya. Lingkaran warna primer (warna utama) dan sekunder (warna kedua, campuran) dapat dibagi kedalam dua kelompok besar, yaitu kelompok warna panas dana kelompok warna dingin.
Panas dan Dingin - by uranium
Warna panas dan warna dingin merupakan dua unsur yang berbeda sifatnya dalam ilmu grafis. Warna panas memiliki sifat dinasmis, yaitu penuh semangat. Karenanya warna panas ini dapat menumbuhkan semangat kerja dan menunjukan keceriaan, mempunyai integritas tinggi, dan mudah menarik perhatian. Sedangkan warna dingin bersifat tenang dan menenangkan, oleh karenanya warna dingin ini cocok untuk suasana belajar atau nuansa ruang tidur untuk istirahat. Warna dingin mempunyai integritas yang rendah ketimbang warna panas dan menyejukan mata.
Menurut Marian L. David, dalam bukunya Design In Dress (1987: 135), mengatakan bahwa warna mempunyai asosiasi denga pribadi seseorang, diantaranya:
  • Merah
    Cinta, nafsu, kekuatan, berani, primitif, menarik, bahaya, dosa, pengorbanan, vitalis.
  • Merah Jingga
    Semangat, tenaga, kekuatan, gairah.
  • Jingga
    Hangat, semangat, muda, ekstrimis, menarik.
  • Kuning Jingga
    Kebahagiaan, penghormatan, kegembiraan, optimisme, terbuka.
  • Kuning
    Cerah, bijaksana, terang, bahagia, hangat, pengecut, penghianatan.
  • Kuning Hijau
    Persahabatan, muda, kehangatan, baru, gelisah, berani.
  • Hijau Muda
    Kurang pengalaman, tumbuh, cemburu, iri hati, kaya, segar, istirahat, tenang.
  • Hijau Biru
    Tegang, santai, diam, lembut, setia, kepercayaan.
  • Biru
    Damai, setia, konservatif, pasif, terhormat, depresi, lembut, menahan diri, ikhlas.
  • Biru Ungu
    Spiritual, kelelahan, hebat, kematangan, sederhana, rendah hati, keterasingan, terpilih, tenang, sentosa.
  • Ungu
    Misteri, kuat, supremasi, formal, melankolis, pendiam, agung (mulia).
  • Merah Ungu
    Tekanan, drama, terpencil, penggerak, teka-teki.
  • Coklat
    Hangat, tenang, alami, bersahabat, kebersamaan, tenang, sentosa, rendah hati.
  • Hitam
    Kuat, duka cita, resmi, kematian, keahlian.

Kamis, 19 November 2015

Warna: Pengertian, Ragam dan Jenis

Pengertian
Warna merupakan unsur terpenting dalam desain grafis, karenanya sangatlah penting untuk mengetahui dan memahami arti dari warna itu sendiri sebelum kita menggunakannya. Banyak orang bersilah pandang mengenai definisi warna, seperti halnya dibawah ini beberapa pendapat mengenai warna dari para ahli dibidang berikut:
  • Ilmuan Fisika
    Berpendapat bahwa warna bersumber dari cahaya yang secara ilmiah bisa diukur.
  • Ilmuan Kimia
    Melibatkan diri pada campuran yang bersifat pigma yang dipantulkan oleh cahaya ke mata manusia.
  • Ahli Ilmu Jiwa
    Memandang dari misteri bagaimana otak menginterpretasi warna.
Kita sadari banyak sekali definisi yang dapat menggambarkan warna dari setiap profesi dan pekerjaan. Pada intinya, warna adalah pelengkap bagi sesuatu hal untuk diinterpretasikan. Setiap warna juga memiiki kesan dan sifat yang berbeda kepada kondisi sosial pengamatnya. Misalnya saja warna hitam yang dominan banyak digunakan oleh kawula muda, hitam mencerminkan elegan, tertutup. Sedangkan warna putih memberi kesan suci, dan dingin layaknya es dan salju yang turun di negri barat sana.
Brewster
Brewster memberikan teori yang menyederhanakan warna yang terdapat pada alam kedalam 4 kelompok warna. Keempat kelompok warna tersebut diantaranya adalah warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. Teori ini pertama kali dikemukakan Brewster pada tahun 1831.
Kelompok warna ini sering disusun kedalam lingkaran warna Brewster. Lingkaran warna Brewster mampu menjelaskan teori kontras warna (komplementer), split komplementer, triad, dan tetrad.
Pembagian Warna
Brewster membagi warna kedalam 4 kelompok, yaitu kelompok warna primer (utama), warna sekunder (campuran kedua), warna tersier (campuran ketiga), dan warna netral. Untuk lebih jelasnya saya paparkan berikut ini
  1. Warna Primer (Utama)
    Warna primer merupakan warna-warna dasar, warna yang akan membentuk warna-warna lain dari kombinasinya. Warna primer diantaranya adalah merah, hijau dan biru. Percampuran diantara beberapa warna primer akan menghasilkan warna sekunder.
  2. Warna Sekunder (Campuran Kedua)
    Warna sekunder adalah warna-warna hasil dari pencampuran warna primer, oleh karenanya disebut warna (campuran) kedua. Warna sekunder
    diantaranya adalah warna kuning atau orange dihasilkan dari pencampuran warna merah dan hijau (dengan takaran tertentu), campuran merah dan biru akan menghasilkan warna ungu dan magenta, dan campuran warna hijau dan biru akan menghasikan warna cyan. Percampuran diantara beberapa warna sekunder akan menghasilkan warna tersier (warna campuran ketiga).
  3. Warna Tersier (Campuran Ketiga)
    Tak berbeda dengan warna sekunder, begitu pula yang terjadi dengan warna tersier. Warna tersier adalah warna campuran ketiga, terbentuk dari pencampuran warna sekunder, namun ada pula beberapa pendapat yang mengatakan jika warna tersier terbentuk dari satu warna primer dengan satu warna sekunder. Saking banyak dan beragamnya warna tersier yang dihasilkan dari pencampuran warna sekunder dan primer membuatnya sulit untuk digambarkan. Banyak bermunculan warna dengan warna yang hampir serupa adalah pencampuran warna tersier (warna ketiga).
  4. Warna Netral
    Warna netral adalah warna yang bernuansa kuat dan lembut, pemakaiannya cenderung dipadukan pada warna-warna tertentu yang dianggap sesuai atau cocok dengan warna lain yang serupa (selaras). Contoh saja ketika warna coklat pada kayu disandingkan dengan tembok ber-cat coklat muda atau putih ke abu-abuan.
Warna Harmonis dan Warna Kontras
Warna harmonis adalah warna yang berdekatan, dalam artian warna yang terkandung adalah warna-warna dengan unsur pembentuk yang sama. Misalnya warna hijau dengan hijau muda, biru tua (laut) dengan biru muda (langit), warna-warna tersebut dikatakan harmonis karena memiliki unsur pembentuk yang serupa yaitu warna hijau dan biru sebagai unsur dasar warnanya.
Sedangkan warna kontras adalah warna yang bertentangan.Mudahnya warna kontras adalah kebalikan dari warna harmonis, tidak serupa maupun tidak satu unsur warna dasarnya.

Rabu, 11 November 2015

Kedai Oak "Stay up late, Get up early"

Kedai OAK Jl.Wahid Hasyim No.50 Yogyakarta - by enaliyuddin

Tentang
Fettucini BBQ - by enaliyuddin
Kedai OAK Yogyakarta adalah sebuah kedai atau cafe tempat nongkrong muda-mudi Yogya. Kedai dengan desain furnitur kayu oak full-set ini menyediakan juga fasilitas wifi-nya yang banter selain WC juga Mushola (Alhamdulillah). Khususnya pelajar maupun mahasiswa pasti butuh ya wifi mbanter (apalagi yang mepet ngerjain deadline tugas atau revisi skripsi).
Kedai ini memberikan nuansa folk-vintage dengan keseluruhan ruangan berhiaskan kayu, ditambah juga ornamen maupun lukisan dinding yang kesemuanya terbuat dari kayu. Tahukah kamu? Oak termasuk tanaman nasional di banyak negara termasuk Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Latvia, Polandia dan Serbia. Sebagian besar jenis pohon Oak dapat hidup lebih dari 200 tahun lamanya. Bahkan ada beberapa pohon tertentu yang dapat hidup hingga lebih dari seribu tahun. Misalnya saja pohon Oak yang ditanam pada masa pemerintahan Raja John, pohonnya telah berhasil bertahan hidup hingga 800 tahun lamanya (hingga sekarang).
Kedai OAK sebagai tempat nongkrong juga berburu koneksi gratis - by enaliyuddin
Main Menu
Menu yang disediakan cukup banyak dan bervariasi untuk sebuah tempat kongkow mah. Karena kedai ini berfokus kepada audience pelajar dan mahasiswa maka kebanyakan dari hidangannya adalah makanan manis, diantaranya:
Kedai OAK Menu Book
Main Course
  • Nasi Goreng Spesial OAK - 14k
  • Nasi Goreng Oriental - 13k
  • Magelangan - 16k
  • Mie Spesial OAK - Goreng 11.5k | Rebus 10k
  • Chiken Wings - with Rice 14.5k | with fries 17k
  • Nasi Telur OAK - 10k
  • Scramble Egg - with Rice 12k | with Rice 14.5k
  • Sandwich w/Fries - 17k
  • Chiken Blackpepper (new) - 18k
  • Chiken Ebi Furai - 20k
Appetizer and Desert
  • Roti Bakar - Coklat 9k | Keju 9.5k | Mix 10k
  • Pisang Bakar - Coklat 9.5k | Keju 10k | Mix 10.5k
  • Banana Split - 17.5k
  • Ice Cream Scoop - 15k
  • Sweet Banana (new!) - 16k
  • Choco Banana (new!) - 12k
  • Fried Sausage - 10k
  • Onion Ring - 11k
  • Chiken Nugget - 9.5k
  • Crunchy Mushroom - 11k
  • French Fries - 10.5k
  • Cheesy French Fries 13.5k
Beverages, Blend and Others
  • Frape Breeze - 10k
  • Carrbian Breeze - 10k
  • Frappureo (new!) - 15.5k
  • Greentea Frape - 13.5k
  • Coffe Cream Float - 11k
  • Milkshakoreo (new!) - 15.5kk
  • Milo Spesial OAK - 9k
  • Hot Chocolatte - 11k
  • Chocolatte Iced - 11.5k
  • OAK Spesial Blend - 11k
  • Avocado coffe Blend - 15k
  • Vanilla Oreo Blend - 13k
  • OAK Coffe Blend - 11.5k
  • Fruit Splash (new!) Lychee | Aple | Strawberry - 12k
Squash
Smoothies, Squash and Others
  • Avocado Smootie - 14.5k
  • Strawberry Smootie -14k
  • Banana Smootie -14k
  • Beng Beng Smootie -14k
  • Salsa Squash - 10k
  • Orange Squash -10.5k
  • Ocean Squash -10.5k
  • Rainbow Squash -11.5k
  • Redberry Squash -10.5k
  • Lime Squash -10.5k
  • Deep Purple Squash -11.5k
  • Milky Flavors Orange | Lime | Strawberry - 10.5k
  • Greentea Latte Float - 13k
  • Susu Tape - 7.5k
  • Lime Iced - 4.5k
  • Avochoco (new!) - 16k
  • Guavaberry (new!) - 14.5k
  • Shocked Guava (new!) - 13.5k

Sweet Soup
  • Strawberry Soup - 13.5k
  • Banana Soup - 12.5k
  • Avocado Soup - 17k
Coffee
  • Kopi Spesial - 7k
  • Kopi Jawa - 7.5k
  • kopi Robusta - 8.5k
  • Kopi Toraja - 10k
  • Mohacoffe (new!) - 13k
  • Cappucino - 7k

Cappucino
Coffee, Tea and Others
  • Chocoffe (new!) - 14k
  • O'matchalatte (new!) -  15k
  • Tea Hot or Iced - 3.5k
  • Black Tea -  4.5k
  • Java Tea - 5.5k
  • Tea Lemonade - 9k
  • Tarik Tea - 7k
  • Green Tea - 6k
  • Lemon Tea - 6k
  • Strawberry Tea - 7k
  • Strawberry Lemon Tea - 7.5k
  • Blackurrant Tea - 8.5k
  • Rosella Tea - 8k
  • Mint Tea - 6.5k
  • Vanilla Tea - 6.5k
  • Peach Tea - 8.5k
Uniknya Kedai OAK ini selalu menghadirkan menu-menu baru setiap bulannya. Ini dikarenakan perubahan yang terjadi pada koki di Kedai OAK. Setiap ada pergantian koki menu baru pun bisa muncul. Oleh karenanya Kedai OAK tidak pernah sepi dari konsumen setianya, terang saja wong setiap bulan saja selalu ada yang baru untuk dinikmati.
Where could we find you?
Kedai bernuansa kayu oak ini bisa kamu temuin di Jl.Wahid Hasyim No.50 Yogyakarta. Kedai OAK mulai buka pada pukul 09/00 s/d 02.00 WIB. Tidak heran kan kalau slogan mereka "Stay up late, Get up early", cukup menguntungkan-lah buat kalian yang mencari koneksi gratis karena kepepet ngejar deadline tugas buat besok kuliah.
Golden Time
Banyak mahasiswa/pelajar yang menghabiskan waktunya disini. Bukan karena leha-leha atau sekedar nogkrong tetapi karena fasilitas wifi-nya yang lumayan mbanter tidak ayal jika banyak yang datang untuk sekedar ikut mengerjakan tugas (apalagi yang lagi skripsi). Waktu-waktu Kedai OAK ramai pada pukul 19.00 s/d 22.00 WIB. Pada waktu tertentu bisa saja sepi, seperti sekarang ini yang sedang musim hujan. Namun keuntungannya saat sepi kecepatan wifi jadi lebih cepat dan stabil, begitu pula sebaliknya.
"Stay up late, get up early," Kedai OAK - by enaliyuddin

Selasa, 10 November 2015

Konsep Manusia - Psikologi Komunikasi

Manusia - by enaliyuddin
Manusia adalah makhluk sosial yang berinteraksi satu dengan yang lainnya dan mempunyai tujuan dalam hidupnya. Konsep manusia pada aliran dalam psikologi ada 4, yaitu:
  1. Psikoanalis (Manusia Bawah Sadar)
    Sigmund Freud
    Fokus aliran ini adalah pada totalitas kepribadian manusia bukan bagian-bagiannya yang terpisah. Sigmund Freud percaya bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh 3 elemen dalam jiwanya, dimana elemen ini merupakan konsep manusia yang ia bangun yaitu: 
    • ID, adalah aspek biologis dimana ID merupakan satu-satunya komponen kepribadian yang hadir sejak lahir. Aspek kepribadian sepenuhnya sadar dan termasuk kepada perilaku naluriah dan primitive. Menurut Freud, ID adalah sumber dari segala energy psikis sehingga komponen utama kepribadian di dorong oleh prinsip kesenangan yang berusaha untuk kepuasan segera dari segala kesenangan.
    • Ego, adalah aspek psikologis dimana ego merupakan komponen kepribadian yang bertanggung jawab untuk menangani dengan realitas (kenyataan). Menurut Freud, ego berkembang dari ID dan memastikan bahwa dorongan dari ID dapat dinyatakan dalam cara yang dapat diterima di dunia nyata. Fungsi ego baik di pikiran sadar, prasadar, dan tidak sadar. Disini ego bekerja berdasarkan prinsip realitas (kenyataan), yang berusaha untuk memuaskan ID dengan cara-cara realitis (nyata) dan sosial yang sesuai.
    • Superego, adalah aspek sosiologis yang dimana superego merupakan aspek kepribadian yang menampung semua standar internalisasi moral dan cita-cita yang kita peroleh dari kedua orangtua dan masyarakat yang kami rasa benar dan salah. Superego memberikan pedoman untuk membuat penilaian.
    Freud Theory
    Meskipun dari ketiga aspek tersebut memiliki fungsi, sifat, komponen, prinsip kerja dan dinamika yang berbeda akan tetapi ketiganya saling berhubungan dan sulit untuk memisahkan pengaruhnya terhadap tingkah laku manusia. Tingkah laku manusia adalah hasil dari ketiga aspek diatas. Konsepsi ini memberikan gambaran bahwasannya manusia memiliki pertentangan sendiri yang harus ia hadapi dalam jiwanya.
  2. Behaviourisme (Manusia Tabula Rasa)
    Manusia adalah Homo Mechanicus artinya perilaku manusia digerakan oleh lingkungannya. Manusia berperilaku sebagai hasil belajar lingkungan disekitarnya (teori tabula rasa).
    Terdapat dua metode pendekatan aliran manusia dalam behaviorisme, metode pelaziman klasik dan metode pelaziman operan. Pelaziman klasik dikembangkan oleh Ivan Pavlov (1849-1936), mengambarkan bagaimana setiap rangsangan akan menimbulkan gerak balas. Seperti contoh seekor anjing akan mengeluarkan air liur ketika di beri makan, disisi lain si anjing tak memberi respon ketika di bunyikan bel di depannya. Di waktu lain bel dibunyikan lalu di beri makan si anjing, selanjutnya ketika ada bel berbunyi si anjing akan berliur (refleks).
    Pelaziman Klasik oleh Ivan Pavlov (1849-1936)
    Metode lain diusung oleh Burrhus Frederic Skinner (1904-1990) yaitu metode pelaziman operan. Metode pelaziman operan terdiri kedalam dua konsep utama yaitu:
    1. Peneguhan (Reinforcement)
      • Peneguhan Positif (Positive Reinforcement); dan
      • Peneguhan Negatif (Negative Reinforcement).
    2. Denda (Puninshment)Setiap rangsangan yang menyebabkan pelanggaran respon tingkah laku yang dikurangi atau dihapuskan sama sekali.
    Skinner menyatakan bahwa dirinya tak sependapat dengan Freud (metode psikoanalis). Menurutnya meneliti ketidaksamaan dan motif tersembunyi adalah suatu hal yang percuma karena sesuatu yang bisa diteliti dan diselidiki hanya perilaku yang tampak atau terlihat. Oleh karenanya ia juga tidak menerima konsep tentang self-actualization dari Maslow dengan alasan hal tersebut merupakan suatu ide yang abstrak belaka.
    Pelaziman Operan oleh  Burrhus F. Skinner (1904-1990)
    Skinner memfokuskan penelitian tentang perilaku dan menghabiskan karirnya untuk mengembangkan teori tentang Reinforcement. Dia percaya bahwa perkembangan kepribadian seseorang, atau perilaku yang terjadi adalah sebagai akibat dari respond terhadap adanya kejadian eksternal. Dengan kata lain, kita menjadi seperti apa yang kita inginkan karena mendapatkan reward (penghargaan, imbalan) dari apa yang kita inginkan tersebut. Bagi Skinner hal yang paling penting untuk membentuk kepribadian seseorang adalah melalui Reward & Punishment. Pendapat ini tentu saja amat mengabaikan unsur-unsur seperti emosi, pikiran dan kebebasan untuk memilih sehingga Skinner menerima banyak kritik.
    Pada intinya behaviourisme ini menekankan bahwa perilaku manusia, kepribadian manusia, serta tempramen di dasarkan pada pengalaman indrawi (sensory experience).
  3. Koginitif (Manusia Cerdas)
    Makhluk yang aktif mengorganisasikan dan mengolah stimuli yang diterimanya (homo sapiens). Manusia adalah organisme aktif yang menafsirkan dan bahkan mendistorsi lingkungannya. Behaviour sendiri merupakan hasil interaksi antara manusia (person) dengan lingkungan (environtment).
    Kurt Lewin (1892-1974)
    Kurt Lewin (1892-1974) mengatakan bahwa perilaku manusia dapat dirumuskan dalam B = F (P.E). Beliau mengembangkan suatu teori belajar kognitif-field dengan menaruh perhatian kepada kepribadian dan psikologi sosial. Lewin memandang bahwa masing-masing individu berada dalam sebuah medan kekuatan yang bersifat psikologis. Medan tersebut ialah dimana individu bereaksi, disebut life space. Life space mencakup perwujudan lingkungan dimana individu bereaksi, misalnya orang-orang yang dijumpainya, objek material yang ia hadapi serta fungsi kejiwaan yang ia miliki. Jadi, menurutnya belajar berlangsung sebagai akibat (dampak) dari perubahan dalam struktur kognitif. Perubahan struktur kognitif itu adalah hasil dari dua macam kekuatan, satu dari struktur medan kognisi itu sendiri sedangkan yang lainnya dari kebutuhan motivasi internal individu.
  4. Humanistik (Manusia Aktual)
Abraham Maslow
Pendekatan psikologi humanistik menekankan pada kehendak bebas, pertumbuhan pribadi, kegembiraan, kemampuan untuk pulih kembali setelah mengalami ketidakbahagiaan, serta keberhasilan dalam merealisasikan potensi manusia. Tujuan psikologi humanis adalah membantu manusia mengekspresikan dirinya secara kreatif dan merealisasikan potensinya secara utuh.
Abraham Maslow (1908-1970) percaya bahwa manusia tergerak untuk memahami dan menerima dirinya sebisa mungkin. Manusia dipandang berada dalam dunia kehidupan, berupa I (aku), Me (Ku), My Self (Diriku) yang dipersepsi & diinterpretasi secara subyektif. Perilaku manusia berpusat pada konsep dirinya berupa persepsi manusia tentang identitas dirinya yang bersifat fleksibel dan berubah-ubah plus didasarkan pada kebutuhan untuk mempertahankan, meningkatkan serta mengaktualisasikan dirinya.
Maslow Teori
"Manusia - makhluk aktif dalam merumuskan strategi transaksional dengan lingkungannya (homo ludens)."
Sumber:
percaya bahwasannya perilaku manusia dipengaruhi oleh 3 elemen dalam jiwanya, dimana elemen ini merupakan konsep manusia yang ia bangun yaitu :

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/wrep/konsep-manusia-menurut-psikolog_552a47e76ea834577c552cfb
percaya bahwasannya perilaku manusia dipengaruhi oleh 3 elemen dalam jiwanya, dimana elemen ini merupakan konsep manusia yang ia bangun yaitu :

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/wrep/konsep-manusia-menurut-psikolog_552a47e76ea834577c552c
percaya bahwasannya perilaku manusia dipengaruhi oleh 3 elemen dalam jiwanya, dimana elemen ini merupakan konsep manusia yang ia bangun yaitu :

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/wrep/konsep-manusia-menurut-psikolog_552a47e76ea834577c552cfb

Minggu, 08 November 2015

Komnas HAM (Komisi Nasional Hak Asasi Manusia)

Komnas HAM Logo - Source Komnas HAM
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau disingkat KOMNAS HAM adalah sebuah lembaga mandiri yang kedudukannya setingkat dengan lembaga negara lainnya yang berfungsi melaksanakan pengkajian, penelitian, penyuluhan, pemantauan dan mediasi hak asasi manusia.
Tujuan
Komnas HAM bertujuan untuk:
  1. Mengembangkan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan hak asasi manusia yang sesuai dengan Pancasila, UUD 1945 dan Piagam PBB serta Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia;
  2. Meningkatkan perlindungan dan penegakkan Hak Asasi Manusiaguna berkembangnya pribadi manusia di Indonesia seutuhnya dan kemampuan berpartisipasi dalam berbagai bidang kehidupan.
Disamping itu, Komnas HAM Mempunyai sekretariat jenderal sebagai pelayan. Komnas HAM mempunyai kelengkapan yang terdiri dari Sidang Paripurna (SP) dan Subkomisi, berikut penjelasannya:
Sidang Paripurna (SP)
  1. Mengembangkan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan hak asasi manusia sesuai dengan Pancasila, UUD 1945, dan Piagam PBB serta Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia;
  2. Meningkatkan perlindungan dan penegakan hak asasi manusia guna berkembangnya pribadi manusia Indonesia seutuhnya dan kemampuan berpartisipasi dalam berbagai kehidupan.
Subkomisi
Pada periode keanggotaan 2007-2012 Subkomisi Komnas HAM dibagi berdasarkan fungsi Komnas HAM sesuai dengan Undang-Undang yakni: Subkomisi Pengkajian dan Penelitian, Subkomisi Pendidikan dan Penyuluhan, Subkomisi Pemantauan, dan Subkomisi Mediasi.
 Subkomisi Pengkajian dan Penelitian bertugas dan berwenang melakukan:
  1.  Pengkajian dan penelitian berbagai instrumen internasional hak asasi manusia dengan tujuan memberikan saran-saran mengenai kemungkinan aksesi dan atau ratifikasi;
  2. Pengkajian dan penelitian berbagai peraturan perundang-undangan untuk memberikan rekomendasi mengenai pembentukan, perubahan, dan pencabutan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan hak asasi manusia;
  3. Penerbitan hasil pengkajian dan penelitian;
  4. Studi kepustakaan, studi lapangan, dan studi banding di negara lain mengenai hak asasi manusia;
  5. Pembahasan berbagai masalah yang berkaitan dengan perlindungan, penegakan, dan pemajuan hak asasi manusia; dan
  6. Kerja sama pengkajian dan penelitian dengan organisasi, lembaga atau pihak lainnya, baik tingkat nasional, regional, maupun internatsional dalam bidang hak asasi manusia.
Subkomisi Pendidikan dan Penyuluhan bertugas dan berwenang melakukan:
  1. Penyebarluasan wawasan mengenai hak asasi manusia kepasa masyarakat Indonesia;
  2. Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak asasi manusia melalaui lembaga pendidikan formal dan informal serta berbagai kalangan lainnya; dan
  3. Kerja sama organisasi, lembaga maupun pihak lainnya, baik di tingkat nasional, regional juga intrenasional dalam bidang hak asasi manusia.
 Subkomisi Pemantauan bertugas dan berwenang melakukan:
  1. Pengamatan pelaksanaan hak asasi manusia dan penyusunan laporan hasil pengamatan tersebut;
  2. Penyelidikan dan pemeriksaan terhadap peristiwa-peristiwa yang timbul dalam masyarakat yang berdasarkan sifat atau lingkupnya patut diduga terdapat pelanggaran hak asasi manusia;
  3. Pemanggilan kepada pihak pengadu atau korban maupun pihak yang diadukan untuk dimintai dan didengar keterangannya;
  4. Pemanggilan saksi untuk diminta dan didengar kesaksiannya, dan kepada saksi pengadu diminta menyerahkan bukti yang diperlukan;
  5. Peninjauan tempat kejadian dan tempat lainnya yang dianggap perlu;
  6. Pemanggilan terhadap pihak terkait untuk memberikan keterangan secara tertulis atau menyerahkan dokumen yang diperlukan sesuai dengan aslinya dengan persetujuan ketua pengadilan;
  7. Pemeriksaan setempat terhadap rumah, pekarangan, bangunan dan tempat-tempat lainnya yang diduduki atau dimiliki pihak tertentu dengan persetjuan ketua pengadilan; dan
  8. Pemberian pendapat berdasarkan persetujuan Ketua Pengadian terhadap perkara tertentu yang sedang dalam proses pengadilan, bilamana dalam perkara tersebut terdapat pelanggaran hak asasi manusia dalam masalah publik dan acara pemeriksaan oleh pengadilan yang kemudian pendapat Komnas HAM tersebut wajib diberitahukan oleh hakim kepada pihak.
 Subkomisi Mediasi bertugas dan berwenang melakukan:
  1. Perdamaian kedua belah pihak;
  2. Penyelesaian perkara melalui cara konsultasi, negosiasi mediasi, konsultasi dan penilaian ahli;
  3. Pemberian saran kepada para pihak untuk menyelesaikan sengketa melalui pengadilan;
  4. Penyampaian rekomendasi atas suatu kasus pelanggaran hak asasi manusia kepada Pemerintah untuk di tindaklanjuti penyelesaiannya; dan
  5. Penyampaian rekomendasi atas suatu kasus pelanggaran hak asasi manusia kepada Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia untuk di tindaklanjuti.


Struktur Kepengurusan - Source http://www.komnasham.go.id/struktur-sekretariat-jendral
Struktur Kepengurusan - http://www.komnasham.go.id/struktur-sekretariat-jendral


(Lebih jelas kunjungi website http://www.komnasham.go.id/)